Warga Desa Panca Mukti Banyuasin di Temukan Tew*s di Dalam Rumah

Foto ist. Ditemukan Bersimbah Darah Di Dalam Rumah

 

BANYUASIN – Waris (42) warga Desa Panca Mukti Kecamatan Muara Telang Banyuasin, Jumat (5/4) sekitar pukul 00.30 WIB ditemukan tewas dengan luka di bagian leher.

 

Korban sendiri pertama kali ditemukan oleh istrinya dengan posisi sudah terkapar serta mengeluarkan banyak darah di salah satu ruangan rumah korban.

 

Istri korban kemudian langsung berteriak histeris, dan didengarkan oleh tetangga lainnya yang datang ke lokasi kejadian, sehingga keadaan menjadi ramai.

 

Kejadian pembunuhan itu sendiri tidak diketahui oleh istri dan anak anak yang sedang ada di dalam rumah tersebut. Selanjutnya korban yang berprofesi sebagai petani itu di evakuasi oleh tetangga korban ke rumah sakit Bhayangkara Palembang, untuk dilakukan visum.

 

“Iya benar ada kejadian itu, tapi untuk kronologisnya belum tahu secara pasti,”kata Alex, Camat Muara Telang.

 

Wandi tetangga korban mengatakan kalau saat ini rumah korban telah di pasang garis polisi.”Rumahnya dipasang garis polisi,”ujarnya.

 

Warga sendiri belum mengetahui persis kronologis kejadian tersebut, karena kejadian berlangsung pada malam hari.”Gak ada yang tahu, belum jelas. Saat ini mayat sudah di RS Bhayangkara,”ungkapnya.

 

Saat ini kata Wandi pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kejadian yang membuat heboh masyarakat Desa Panca Mukti.

 

Dwi warga Desa Panca Mukti juga mengatakan hal senada, kalau belum tahu secara persis kejadian itu.”Belum tahu kita,”ujarnya.

 

Namun infonya pada Jumat dinihari menjelang sahur, korban ditemukan dalam keadaan bersimbah darah dengan leher berdarah seperti ada bekas sayatan benda tajam.

 

 

Kades Panca Mukti Afantri WD dikonfirmasi mengatakan bahwa peristiwa tersebut belum diketahui motifnya dan siapa pelakunya.

 

“Belum tahu kronologinya, motif dan pelaku juga belum jelas,” katanya.(*)

 

Editor Tayang: Zaki

 

Tim media mcngrup

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *